Friday, November 21, 2014

"Hosanna! Hosanna!”

"Hosanna! Hosanna!”
(Selamatkanlah kami! Selamatkanlah kami!)
Pada suatu khotbah oleh Joas Adiprasetya, gw baru mengetahui arti kata “Hosanna” yang selama ini gw kira adalah pujian yang umum untuk Tuhan. Save us! Selamatkan kami!
Yesus -Nabi Isa-, datang ke Jerusalem dan disambut oleh rakyat yang merindukan keselamatan pada penderitaan yang berlangsung pada saat itu, di cerita Alkitab.
Dia pun sengaja meminta muridnya untuk mengambil seekor keledai sebagai kendaraan yang dia pakai untuk memasuki kota itu. Lambang sebuah kesederhanaan.
~
Jakarta 20 Oktober 2014.
Sebuah arak-arakan menyambut pemimpin baru. Dari perjuangan yang dirasa tidak mungkin. Rakyatnya rela berpanas-panas di jalan menyaksikan langsung orang yang mereka tampukan segala doa dan harapan.
Kalau mau menyamakan 2 kejadian di atas terserah.
Yang berbeda hanya kekiniannya.
Dalam cerita tersebut kita tidak begitu mengetahui seluk beluk penderitaan rakyat pada zaman itu.
Tapi sekarang, kita adalah pelaku dari segala yang terjadi. Secara langsung atau sekedar kena imbasnya (atau yang terus menolaknya).
Manusia internet yang sudah hidup berbicara dan mendengar, berbagi paham dan memahami. Manusia yang terus menerus menjadikan hidupnya lebih baik dari pikiran dan pelaksanaannya.
Kita bisa apa?

0 Comments:

Post a Comment

<< Home